Alhamdulillahi rabbil ‘alamin, was shalatu was salamu ‘ala asyrafil anbiya’i wal mursalin, wa ‘ala alihi wa ashabihi ajma’in.
Hadirin rahimakumullah,
Kita bersyukur kepada Allah karena masih diberikan kesempatan bertemu dengan bulan yang penuh berkah, yaitu bulan Ramadhan. Rasulullah ﷺ bersabda:
"Barang siapa yang berpuasa di bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu."
(HR. Bukhari dan Muslim)
Hadis ini mengingatkan kita bahwa Ramadhan bukan sekadar menahan lapar dan haus, tetapi juga kesempatan untuk menghapus dosa-dosa dan memperbaiki diri. Oleh karena itu, bagaimana cara kita memaksimalkan bulan yang mulia ini?
1. Menjaga Shalat Wajib dan Memperbanyak Ibadah Sunnah
Ramadhan adalah saat terbaik untuk meningkatkan ibadah. Jangan sampai kita hanya fokus pada puasa, tetapi lalai dalam shalat. Rasulullah ﷺ bersabda:
"Amalan pertama yang akan dihisab dari seorang hamba pada hari kiamat adalah shalatnya."
(HR. Abu Daud dan Tirmidzi)
Selain shalat wajib, kita juga dianjurkan untuk memperbanyak shalat sunnah seperti shalat tarawih, tahajud, dan witir.
2. Memperbanyak Tilawah Al-Qur'an
Ramadhan adalah bulan diturunkannya Al-Qur'an. Maka, kita dianjurkan untuk memperbanyak membaca, memahami, dan mengamalkan Al-Qur'an. Para ulama terdahulu bahkan mengkhatamkan Al-Qur'an berkali-kali dalam sebulan.
Allah berfirman:
"Bulan Ramadhan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia..."
(QS. Al-Baqarah: 185)
Jadikan Al-Qur'an sebagai teman akrab kita selama Ramadhan.
3. Menjaga Lisan dan Hati
Puasa bukan hanya menahan diri dari makan dan minum, tetapi juga menahan diri dari perkataan dan perbuatan yang buruk. Rasulullah ﷺ bersabda:
"Barang siapa yang tidak meninggalkan perkataan dusta dan perbuatan buruk, maka Allah tidak butuh dengan puasanya dari makan dan minum."
(HR. Bukhari)
Maka, mari kita jaga lisan dan hati dari ghibah, fitnah, dan kebencian.
4. Memperbanyak Sedekah dan Kebaikan
Salah satu amal utama di bulan Ramadhan adalah bersedekah. Rasulullah ﷺ adalah orang yang paling dermawan, dan di bulan Ramadhan, kedermawanan beliau semakin meningkat.
Dalam hadis disebutkan:
"Barang siapa yang memberi makan kepada orang yang berpuasa, maka ia mendapatkan pahala seperti orang yang berpuasa tanpa mengurangi pahala orang tersebut sedikit pun."
(HR. Tirmidzi)
Maka, perbanyaklah sedekah, membantu orang lain, dan berbagi kebaikan.
5. Berdoa dan Memohon Ampunan
Ramadhan adalah bulan penuh rahmat, maghfirah, dan pembebasan dari api neraka. Ada satu malam yang lebih baik dari seribu bulan, yaitu Lailatul Qadar. Rasulullah ﷺ mengajarkan doa berikut:
"Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni."
(Ya Allah, Engkau Maha Pengampun, mencintai ampunan, maka ampunilah aku.)
(HR. Tirmidzi)
Jangan sia-siakan kesempatan ini untuk memperbanyak doa dan istighfar.
Penutup
Hadirin sekalian, Ramadhan adalah kesempatan emas yang tidak boleh kita sia-siakan. Mari kita gunakan bulan ini untuk mendekatkan diri kepada Allah, meningkatkan ibadah, memperbanyak sedekah, dan menjaga lisan serta hati. Semoga kita termasuk hamba yang mendapatkan keberkahan dan ampunan Allah.
Akhirnya, semoga Allah menerima ibadah kita dan mempertemukan kita kembali dengan Ramadhan di tahun-tahun mendatang. Aamiin.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Subscribe by Email
Follow Updates Articles from This Blog via Email
No Comments